Menikah adalah suatu hal yang sangat krusial di negara kita ini, pembahasan ini juga menjadi topik hangat dikalangan Generasi Z. Sering kali terjadi perbedaan opini antara satu dan lain hal karena permasalahan ini. Dengan itu, IDN Media mengambil langkah untuk melakukan penelitian dengan responden di usia 15-20 yang masuk kedalam golongan late teens, dan 21-25 yang masuk kedalam golongan young adults. Hasilnya pun mengejutkan! Generasi Z memiliki rata-rata umur menikah di usia 26-30 tahun. Dimana hasil ini jauh lebih tua daripada dua generasi sebelumnya, yaitu Generasi Milenial dan Generasi X.

Hasilnya lantas memunculkan banyak pertanyaan dari generasi sebelumnya, atau bahkan dari generasi itu sendiri. Mengapa? Apa yang membuat perubahan usia ideal menikah ini terjadi? Apa yang membuat Generasi Z memiliki pemikiran seperti ini? Berdasarkan hasil riset yang dilakukan IDN Media pun membuahkan hasil bahwa Generasi Z memiliki ketakutan akan permasalahan ekonomi, generasi sandwich, dan juga meningkatnya generasi lansia.

Penyebab utama dari kenaikan usia ideal menikah Gen Z yang pertama adalah permasalahan ekonomi. Apa yang menyebabkan Generasi Z ini memikirkan permasalahan ekonomi? Hal ini diperkuat dengan terjadinya pandemi COVID-19 disaat usia produktif mereka. Dimana pandemi ini menghambat semuanya, mulai dari pendidikan hingga tahap pencarian kerja. Semua ini dirasakan di Generasi Z ini, hal inilah yang membuat mereka berpikiran untuk menikah disaat usia yang sudah matang secara umur maupun finansial.

Selain permasalahan ekonomi, generasi sandwich ini juga menjadi salah satu permasalahan yang ditakuti Generasi Z. Hal ini bisa dibuktikan dengan data yang dilansir oleh IDN Times bahwa kesadaran akan generasi sandwich ini meningkat sekitar 33,82% di tahun 2021. Generasi ini diharuskap siap dengan segala kemungkinan terburuk menjadi penanggung keuangan orang tuanya nanti. Dengan kesadaran yang meningkat ini pun Generasi Z secara tidak langsung harus pintar-pintar dalam mengatur keuangan dan menyiapkan tabungan. Tidak berhenti disitu, 45% dari Generasi Z setuju bahwa childfree bukanlah lagi hal yang tabu dalam pernikahan saat ini. Angka kelahiran di Indonesia yang beberapa tahun terakhir ini menurun membuat pemerintah bahkan sampai menargetkan angka kelahiran di angka 2.1 anak per-wanita di tahun 2025.

Setelah dua permasalahan diatas, bertambahnya generasi lansia juga menjadi salah satu alasan mengapa kenaikan usia ideal menikah Generasi Z bertambah tua dari dua generasi sebelumnya. Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) di tahun 2019 mencatat bahwa usia lansia berada di kisaran 25,7 juta orang atau sekitar 9,6% dari jumlah populasi. Dan dari hasil 2017-2021, rasio ketergantungan lansia meningkat secara stabil dari 14.02% ke 16.76%. Hasil ini juga didukung dengan tingkat anggota rumah tangga yang berusia lansia yang terus meningkat dari 26.35% di tahun 2017 ke 29.52% di tahun 2021. Dengan ini bisa dilihat bahwa setiap usia produktif harus mengurus setidaknya satu lansia dan di 2021 survey membuktikan bahwa 34.71% masyarakat hidup tiga generasi dalam satu rumah tangga. Ini bisa menjadi sebuah alasan mengapa usia idea menikah Generasi Z bertambah tua karena adanya keharusan untuk membiayai kehidupan rumah tangga tiga generasi.

Menikah adalah topik yang sangat hangat menjadi perbincangan diantara Generasi Z saat ini, dengan adanya topik ini bisa diketahui bahwa rata-rata usia ideal menikah Generasi Z bertambah lebih tua dari dua generasi sebelumnya yaitu di usia 26-30 tahun. Rata-rata usia ini bertambah karena adanya hal-hal yang dikhawatirkan oleh Generasi Z seperti permasalahan ekonomi yang mereka hadapi ditambah mereka hidup dan menjalani usia remajanya di masa pandemi covid-19, kekhawatiran akan menjadi generasi sandwich dan generasi lansia yang terus meningkat setiap tahunnya. Dengan mengetahui informasi ini semangat terus ya, Generasi Z!

References

IDN Research Institute. (2022). Indonesia Gen Z Report 2022. IDN Media.

Ihsan, D. N. (2021, July 21). Retrieved from solopos.com: https://www.solopos.com/mengenal-sandwich-generation-yang-disebut-menjepit-milenial-dan-gen-z-indonesia-1

Syahril, M., Riska Aulia Putri, Liannita, & Siti Aisyah Humairah. (2022). Generation Z’s Perception of Marriage Age Restrictions and Arranged. Jurnal Hawa: Studi Pengarus Utamaan Gender dan Anak.