Beberapa hari lalu pemerintah memutuskan mencabut izin dan membubarkan ormas fpi dengan berbagai macam alasan yang kuat pemerintah pun memutuskan hal tersebut dengan pembubaran dan penyabutan izin ormas fpi,namun pada saat ini ada beberapa rakyat Indonesia yang pro dan kontra terhadap pembubaran ormas tersebut.

Setelah tertangkap nya imam besar atau petinggi fpi Rizieq Shihab,maka selang beberapa hari pemerintah mencabut izin dan juga menetapkan fpi sebagai organisasi terlarang dan maka dari pada itu pemerintah pun akhirnya melarang jika ada poster dan juga atribut yang berhubungan dengan fpi,maka dari itu keputusan pemerintah pun menimbulkan pro dan kontra terhadap kebijakan tersebut.

Seperti yang saya ketahui melalui berita dan juga secara langsung berbincang dengan beberapa orang yang pro dan kontra terhadap pembubaran tersebut mereka saling beranggapan dan saling memiliki argumen yang mereka yakini sehingga dapat menyimpulkan sebagai pendukung dan penolak terhadap keputusan pemerintah kepada ormas Tersebut.

Dan daripada hal pembubaran tersebut banyak beberapa pertanyaan tentang apa saja kesalahan fatal ormas tersebut sehingga menjadi ormas terlarang,dan juga ada yang beranggapan bahwasanya pembubaran ormas tersebut merupakan suatu yang benar,hal tersebut merupakan informasi langsung yang saya dapatkan.

Setelah saya menilai dari pemberitaan media dan juga dari informasi yang didapat dari beberapa orang saya memilki sikap netral  mungkin karena ormas tersebut mungkin juga memilki kesalahan sehingga dibubarkan,dan juga mungkin juga ormas tersebut memilki maksud atau pesan kepada pemerintah namun cara penyampaian nya mungkin kurang baik kepada pemerintah.

 Dan juga yang harus kita ketahui bahwa dibalik hal tersebut tidak semua melakukan kebenaran dan juga tidak semua melakukan kesalahan maka dari itu sebagai rakyat yang melihat dan mendengar nya hanya dari media dan berita,ada juga beberapa yang  memilih untuk netral karena menurut nya  tidak juga pemerintah seratus persen benar dan juga tidak pula fpi juga seratus persen salah.

Menurut informasi dari yang Pro  terhadap pemerintah dalam pembubaran FPI . mendukung pemerintah karena tegas dan cepat ketika melihat ada kesalahan dan juga ketika ada ormas yang melakukan pelanggaran kepada aturan negara,dan juga ormas ormas yang melakukan kegiatan kegiatan yang pemerintah rasa tidak baik,maka saya mendukung karena pemerintah tanggap cepat dan berani memberantas hal tersebut.

 Kontra terhadap keputusan tersebut,maka  mendukung fpi dengan alasan bahwasanya memang di sebuah negara sebaiknya ada suatu ormas yang netral dan berani bertugas untuk mengkoreksi dan mengkritisi pemerintah dengan cara cara yang baik,karena negara kita merupakan negara demokrasi yang bebas berpendapat dan memberi saran kepada pemerintah,maka dari itu saya memilih sebagai kontra.

Penangkapan Rizieq Shihab

Penangkapan Rizieq shihab atas tuduhan sebagai mengadakan kerumunan pada saat covid 19, disini memang rizieq Shihab sebagai imam besar fpi mengakui kesalahan atas perbuatannya,namun hal ini bukan kali pertama rizieq shihab di laporkan kepada polisi,ada beberapa kasus sebelum tertangkap nya imam besar ini pada saat pemerintahan presiden Jokowidodo,seperti yang kita ketahui bahwa ada nya chat yang tidak pantas,namun kasus tersebut tidak sampai memasukan imam besar tersebut kedalam penjara.

Penangkapan rizieq shihab merupakan satu langkah untuk melumpuhkan semua nya, seperti yang kita ketahui bahwa setelah tertangkapnya imam besar tersebut ormas yang dipimpin olehnya pun dibubarkan,apakah penangkapan Rizieq shihab ini sebagai puncak dan strategi untuk melumpuhkan ormas tersebut,hal tersebut belum bisa diketahui karena tidak ada informasi informasi yang akurat dan juga memang beberapa banyak yang protes terhadap penangkapan yang terjadi kepada ketua front pembela islam tersebut.

Karena beberapa waktu lalu diadakannya pemilu ditengah tengah pandemi covid 19 ini,dan hal tersebut membuat rakyat berfikiran bahwa adanya tidak keadilan terhadap penangkapan tersebut,karena secara tidak langsung pemilu yang diadakan ada sata oandemi covid ini mengumpulkan orang ramai juga sama hal nya seperti kasus rizieq shihab yang membuat ketua fpi itu ditangkap.

Memang pada saat waktu  pemilu itu telah mengikut protokol kesehatan,tetapi ketika dikaitkan  dengan kasus rizieq shihab dengan tuduhan “mengadakan kerumunan pada saat pandemi covid” maka hal tersebut sama dengan halnya mengadakan pemilu pada saat pandemi covid terjadi.

Maka dari itu hal tersebut masih banyak yang protes dan juga hampir melakukan unjuk rasa pada saat Rizieq Shihab ditangkap oleh polisi.

Penembakan anggota fpi

Penembakan anggota fpi terjadi ketika sebelum tertangkap nya rizieiq shihab ketika saat berada di perjalanan di tol,kejadian ini memiliki dua sumber dan versi yang berbeda yaitu versi dari fpi dan juga versi dan kepolisian,namun Komnas HAM telah menetapkan bahwsanya hal tersebut merupakan pelanggaran HAM yang dilakukan kepada anggota fpi tersebut.

Dan ketika hal tersebut sudah di tetapkan maka hal ini merupakan sebuah peristiwa yang seharusnya tidak dilakukan oleh aparat kepolisian,jika melihat kepada putusan komnas ham tentang pelanggaran HAM yang terjadi dengan ke 6 anggota fpi tersebut,hal ini dapat membuat prasangka dan tuduhan yang tidak baik kepada pemerintah.