Hari Vegan sedunia  diperingati setiap 1 November  dan bulan November dianggap sebagai Bulan vegan dunia. Apa itu vegan ? Vegan adalah  sebuah gaya hidup dengan tidak mengonsumsi segala sesuatu yang terbuat dari binatang atau melibatkan binatang pada proses pembuatannya. Vegan tidak mau mengeksploitasi binatang dalam hal apapun untuk kepentingan manusia. Vegan juga mempromosikan pengembangan dan penggunaan produk-produk alternatif yang tidak melibatkan hewan (animal-free) untuk kepentingan manusia, hewan dan lingkungan. Konsep kata vegan diambil dari awalan dan akhiran kata vegetarian. Veg dan An yang menjadi vegan. Kata vegan ini berarti bahwa vegan bermula dari vegetarian dan juga sebuah tindakan terakhir dari vegetarian dengan tidak mengonsumsi segala sesuatu yang melibatkan binatang. Namun, vegan lebih dari sekadar gaya hidup yang tidak mengkonsumsi daging, vegan memiliki makna dan manfaat yang mendalam. Artikel ini akan membahas apa saja manfaat vegan dalam bidang kesehatan. Konsep dalam artikel ini bagaimana gaya hidup vegan dapat membawa banyak manfaat di bidang kesehatan. Metode yang digunakan adalah observasi online.

Vegan membawa banyak manfaat , terutama bagi kaum generasi muda. Dengan mengkonsumsi makanan nabati atau makanan yang berasal dari tumbuhan, tubuh akan diperkaya dengan nutrisi- nutrisi seperti fiber, antioksidan, potassium, magnesium, volate, vitamin A, C, dan E. Kedua, gaya hidup vegan dapat mencegah terjadinya penyakit diabetes dan gagal ginjal. Data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menunjukkan angka kejadian diabetes melitus pada anak usia 0-18 tahun sebesar 700 % dalam kurun waktu 10 tahun. Hal ini menunjukan bahwa dengan menjalankan gaya hidup vegan, generasi muda dapat mengurangi kemungkinan terkena diabetes dan gagal ginjal sebesar 50 sampai 78%. Pengihap penyakit diabetes tipe 2 adalah orang yang obesitas atau kelebihan berat badan, vegan dapat bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan sekaligus mencegah diabetes tipe 2. Ini sama saja dengan membunuh 2 burung dengan satu batu. Selain itu, seiring dengan perkembangan zaman, makanan dibuat dengan banyak zat-zat kimia di dalamnya. Sedangkan, makanan vegan adalah makanan yang bahan dasarnya nabati yang pastinya lebih sehat dan tidak megandung bahan-bahan kimia.

Vegan dapat mencegah dan mengobati beberapa penyakit bagi semua kalangan generasi dan teruntuk bagi generasi muda, melihat presentase generasi muda yang terkena penyakit semakin melonjak dengan seiringnya berkembangnya makanan fast food atau makanan cepat saji. Dengan menjalani pola hidup vegan, sama saja dengan menjalani program diet yang dapat mengurangi kelebihan berat badan dan tentunya membuat tubuh menjadi lebih ideal. Hal ini dikarenakan jika kita mengkonsumsi makanan sayur dan buah, tubuh akan merasa lebih kenyang lebih lama, sehingga tubuh tidak mudah merasa lapar. Dengan memiliki berat badan ideal, kita akan terhindar dari resiko beberapa penyakit seperti serangan jantung dan darah tinggi. Dan, dengan mengkonsumsi makanan berbahan dasar nabati, akan membantu proses metabolisme tubuh dan membuat kerja usus atau lambung tidak terlalu berat dalam mencerna makanan. Selain itu, menjadi vegan akan menjauhkan kita dari lemak jahat dan racun yang berasal dari hewani. Studi mengatakan bahwa daging hewan yang  kita konsumsi dapat memicu hormon adrenalin yang memicu stress.

Vegan adalah pola hidup yang baik dan memiliki banyak manfaat baik secara jasmani dan rohani. Namun, tentu menjalankan pola hidup ini diperlukan tekad serta konsisten dalam menjalani nya. Serta diperlukan ilmu bagi para pemula yang baru mau memulai pola hidup ini, agar dapat memperoleh hasil yang diinginkan.

 

REFERENSI

Gaya.tempo.co. (2019, 5 November). Sejarah Vegan, Kisah Komunitas Vegan yang Kumpul Sejak 1944. Diakses pada 30 September 2020, dari https://gaya.tempo.co/read/1268328/sejarah-vegan-kisah-komunitas-vegan-yang-kumpul-sejak-1944/full&view=ok

Healthline.com. (2016, 26 September). 6 Science Based Health Benefits of Eating Vegan. Diakses pada 30 September 2020, dari

https://www.healthline.com/nutrition/vegan-diet-benefits#TOC_TITLE_HDR_4

Kompasiana.com. (2012, 17 Desember). 10 Manfaat Menjadi Vegan. Diakses pada 30 September 2020, dari  https://www.kompasiana.com/heruprayoga/551aebbba33311e921b65aae/10-manfaat-menjadi-vegan

Liputan6.com. (2019, 10 November). Waspada, Anak dan Remaja Juga Bisa Terkena Diabetes. Diakses pada 30 September, dari https://www.liputan6.com/health/read/4107646/waspada-anak-dan-remaja-pun-bisa-kena-diabetes