Banyak dari kita yang sering salah mengartikan Public Relations atau PR adalah marketing. Saya pun sebagai orang awam pada awalnya sering salah mengira bahwa PR adalah marketing. Namun, setelah saya mengambil kuliah jurusan Komunikasi, saya baru mengerti bahwa PR dan marketing adalah dua hal yang berbeda. Sebenarnya apa sih perbedaannya? Menurut American Marketing Association, marketing dapat didefinisikan sebagai “aktivitas, mengatur lembaga, dan proses untuk membuat, berkomunikasi, memberikan, dan menawarkan sesuatu yang memiliki nilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat pada umumnya”. Di sisi lain, public relations bertugas untuk mempertahankan hubungan yang menguntungkan antara perusahaan dengan masyarakat dengan mengelola informasi antara perusahaan dengan masyarakat. Melalui public relations perusahaan dapat mengetahui opini publik akan produk-produknya dan hal ini juga dianggap sebagai investasi untuk masa depan.

Dilihat dari sisi pekerjaan, tugas seorang marketing berbeda dengan seorang public relations. Marketing bertugas untuk meningkatkan penjualan produk dari suatu perusahaan, sedangkan tugas dari seorang public relations yaitu untuk menjaga citra perusahaan tersebut. Selain tugasnya yang berbeda, tujuan yang ingin dicapai dari marketing dan public relations juga jelas berbeda. Tujuan dari seorang marketer yaitu untuk menjual produk sebanyak mungkin dan mendapat keuntungan, sedangkan tujuan public relations yaitu menjaga citra baik perusahaan sehingga tetap memiliki nilai jual di pasaran.

Untuk melihat lebih jauh perbedaan tugas dari seorang public relations dan marketing dapat dilihat dari fenomana yang terjadi saat ini. Banyak orang yang bangga, apabila mereka memakai baju-baju branded seperti Zara, H&M, Calvin Klein, dan sebagainya. Sedangkan, apabila mereka membeli baju di pasar atau online shop, mereka biasa saja dan tidak sebangga ketika mereka membeli barang branded. Padahal jika mau dilihat dari segi kualitas barang-barang branded dan barang dari online shop memiliki kualitas yang sama bagusnya. Mengapa bisa demikian? Sebenarnya jika ditelaah lebih jauh yang membedakan yaitu adanya sebuah brand dan brand inilah yang harus dibangun oleh seorang public relations. Ini jelas berbeda dengan marketing, dimana marketing lebih berfokus kepada penjualan produk dan menetapkan harga atau barang yang akan dijual.

Selain melakukan branding, tugas seorang public relations juga sebenarnya membuka jalan untuk marketing dengan cara membentuk opini publik. Lalu, bagaimana opini publik bisa tercapai? Opini publik bisa tercapai dengan memberikan pengetahuan kepada masyarakat sehingga terbentuklah mindset tentang sebuah brand atau perusahaan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa public relations dan marketing adalah dua hal yang berbeda baik dari tugas maupun tujuan yang akan dicapai. Public relations berupaya membangun citra perusahaan sebaik mungkin, sedangkan marketing berusaha untuk mencapai keuntungan. Namun, secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa public relations membantu bagian marketing, karena public relations bertugas untuk membuat citra positif dari sebuah  perusahaan (VN).

 

Referensi :

https://wartikel.com/2501/perbedaan-marketing-dan-public-relation/

https://wolipop.detik.com/read/2012/08/31/083238/2003939/1133/pekerjaan-pr-gampang–cuma-senang-senang-eits-siapa-bilang