I Gusti Ayu Monica Krisna Murti, Najla Anistasia, Olivia Triana dan Narita Hilarijanti Surya, Mahasiswa Internship di Digital Agency PT Alpha Merah Kreasi

Mahasiswa  internship di  Digital agency mendapatkan pengalaman menangani project berskala nasional untuk brand-brand terkenal. Diantaranya project dari PT. L’oreal Indonesia,  asuransi Prudential, TOP Coffee, LIP ICE, Profesional Artist Cosmetic  Martha Tilaar, website Opini.ID, Djarum Group.

Mereka juga dilibatkan pada event untuk project tersebut. Di Perusahaan Digital agency mereka aktif menggunakan media sosial dan mengelola media sosial untuk keperluan branding produk. Dalam digital agency, seseorang tidak hanya diberi tanggung jawab untuk mengelola satu brand melainkan bisa sampai dua atau 3 brand sekaligus dalam waktu hal bersamaan. Hal ini tentu bermanfaat bagi seorang anak internship karena bisa mendapatkan banyak pengalaman mengelola brand dalam bidang yang berbeda-beda.

Dalam bidang jasa  digital Agency mereka akan terbiasa dengan terminologi seperti buzzers, update konten media sosial,  aplikasi CMS untuk monitoring postingan, social community, Socialbakers, aplikasi berbayar  untuk  menganalisis  pertumbuhan jumlah followers, mengecek keefektifan postingan di media sosial,  mengetahui  total engagement dan target audience di media sosial.

Digital Agency berbeda dengan Advertising agency. Perusahan ini berfungsi sebagai konsultan yang memanage aktivitas media sosial brand atau corporate. Staff yang bekerja di digital agency akan berhubungan dengan aktivitas yang menggunakan teknologi seperti meng-update konten di media sosial, mengoperasikan aplikasi untuk menarik data dari opini masyarakat terhadap brand di media sosial. Selain itu, harus memiliki kemampuan untuk riset trend media sosial, kemampuan menulis konten dan kemampuan  menganalisis data.  (Lidya Wati Evelina, FM SCC Marketing Public Relations Binus).